.png)
Komentar
"Jaga jarak, jangan dekat-dekat nanti jadi sayang." sebuah tulisan menggelitik di sebuah truck yang, mungkin, sering kita jumpai, tentu, dengan bermacam tulisan yang beraneka ragam juga. Ada yang tulisannya nasehat, ada yang tulisannya bucin, ada yang tulisannya meratap, dan berbagai tulisan di truck yang memang sengaja dibuat untuk mencuri perhatian pejalan yang lain.
Sengaja penulis kutip tulisan di bak truck "Jaga jarak, jangan dekat-dekat nanti jadi sayang" ini tentu konotasinya jika dengan perempuan. Karena jika laki-laki sering dekat dengan perempuan, lama-lama akan nyaman, curhat, dan sayang sama perempuan tersebut. Itu manusiawi.
Ketika wanita yang kita cintai memanggil, si lelaki akan bersegera menjawab panggilan sang wanita tersebut. Tidak peduli dengan pekerjaan, dengan cuaca, dengan hal-hal lainnya. Dalam pikirannya jangan pernah mengecewakan wanita yang dicintainya. Kalau perlu harta yang dimiliki akan diserahkan semua kepadanya, nyawa yang ada di raga rela dipersembahkan untuk dia. Lautan luas akan diseberangi, gunung tinggi akan didaki, itu semua demi nyai eh wanita yang dicintai.
Nah, alangkah baiknya jika mendekat ini kepada Tuhan kita, bukan hanya kepada wanita yang ingin diperistri atau yang dicintai.
Ketika Tuhan memanggil dengan suara adzan, maka penuhi panggilan-Nya dengan datang ke masjid. Ketika Tuhan memanggil dengan sedekah, makan tunaikanlah dengan berbagi sebagian rejeki kita. Ketika Tuhan memanggil dengan seruan jihad, maka penuhi panggilan-Nya dengan jihad, jika belum bisa dengan jiwa, bisa kita korban harta yang ada.
Kenalilah lebih dekat Tuhan kita. Dengan banyak belajar, dengan banyak menghadiri majelis keilmuan, dengan banyak meminta nasehat, dengan banyak membaca, dengan banyak mendengarkan nasehet para ulama.
Jangan pernah mengabaikan panggilan Tuhan
Wallahu a'lam
TMT
Foto : google